Pages

Popular Posts

Tuesday, July 24, 2012

BELAJAR MENERIMA

Assalamualaikum wr.wb Sebelumnya perkenalkan nih,gw asep.lagi belajar ngeblog, so if this post is bad harap maklum Ɣα :D Tulisan ini gw buat diambil dari pengalaman gw sendiri.gw tahun ini baru lulus dari SMA,dan tentunya agan-agan †ªύ donk pastinya bahwa harapan seorang siswa SMA setelah lulus ujian nasional adalah melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi yaitu ke tingkat universitas atau perguruan tinggi.Apalagi kalau diterima ϑĭ PTN yang kita inginkan dan bahkan favorit, huuft rasanya pasti seneng banget Ɣα :) Tapi, gak semua orang bisa mewjudkan impiannya itu,melanjutkan kuliah ϑĭ universitas yang ϑĭ idamkan untuk menggapai cita-cita kelak.Ada banyak hal yang menjadi kendala atau penghambat dalam meraih cita-cita.bukan karena otak kita tidak mampu belajar atau mengejar pelajaran nanti ketika kita kuliah.Akan tetapi banyak sekali kendalanya, bisa karena memang minat kita kurang,masalah biaya yang harus. Ditanggung oleh orang tua kita, dan bahkan masalah "lucky" juga sangat menentukan.orang yang bisa kuliah termasuk orang yang beruntung,maka itu sudah sepatutnya bersyukur karena masih ada orang tua yang mampu untuk membiayai kuliahnya. Ada juga orang yang "kurang" beruntung seperti gw. Gw pengen banget kuliah ϑĭ PTN favorit ϑĭ jurusan kedokteran.gue punya cita-cita pengen jadi dokter soalnya :).Tapi... Sepertinya gw harus mengurungkan niat gw ini gan. Gw seneng,salut,bangga samma orang tua gue yang selalu ngedukung gw, baik moril maupun materil.bahkan ketika gw masih kelas XI orang tua gw sudah punya cukup tabungan yang rencananya adalah untuk biaya kuliah gw nanti kalau gw lulus. Pada saat itu gw seneng banget karena. Gw sudah tidak khawatir lagi masalah biaya. Selang beberapa bulan atau mungkin setahun gw lupa soalnya terjadi sebuah insiden yang mengawali cerita pilu dalam hidup gw. Waktu itu adek gw samma nenek gw ditambah satu temen adek gw pergi ke kedai ortu gw yang satu lagi-saat itu ortu gue baru buka cabang dan rencananya pada malam itu ♍á◦˚°◦ûû diadakan acara syukuran kedai baru. Tapi ϑĭ sinilah Awalnya.sore itu adek gue pake motor bertiga dengan nenek gw duduk ditengah.dan insidennpun terjadi,adek gw kecelakaan.kondisinya sungguh parah, kaki dan tangan patah.sedangkan adek gw dengan temannya hanya luka ringan. Nenek gw ϑĭ operasi sampai menghabiskan uang diatas 100 juta Dan yang gk gw †ªύ uang itu adalah uang untuk biaya gw kuliah :'( Dan akhirnya ketika gw lulus dan akan melanjutkan kuliah, orang tua gw menyuruh gw untuk kerja dulu. Tapi gw salut banget dan bangga samma ortu gw, beliau tidak memperlihatkan keadaan dimana mereka justru pusing untuk mencari biaya gw kuliah,dan bahkan gw sempat daftar ke beberapa universitas dan hasilnya nihil.gw sempat daftar ϑĭ pelayaran, yang aku benar2 yakin diterima bahkan aku tidak diterima karena mataku ada masalah. Ortu tidak peduli berapa banyak uang yang keluar untuk biaya pendaftaran. Yang penting sudah mencoba. Gw sempat berfikir bahwa tuhan maha adil sangat sangat adil.tahun ini gw dtidak diterima kuliah mungkin karena tuhan tidak ♍á◦˚°◦ûû membebani fikiran orang tuaku yang memang sudah mumet dengan permasalahan yang ada.Sempat terbersit rasa malu pada gw ĸƖό̲̣̣̣ gw ga kuliah tahun ini.tapi sekarang gw sadar bahwa ga perlu malu tidak kuliah karena jika dipaksakan kuliah akan sangat sia2 buat gw dan justru membebani orang tua gw. Terkadang dalam hidup ini apa yang kita impikan harus kita tunda sambil berharap kepada tuhan bahwa tuhan. Mempunyai rencana besar dan bahkan lebih besar dari impian kita. Dalam hidup juga kita harus. Mengerti arti pentingnya belajar untuk menerima keadaan dan tidak boleh memaksakan ego yang besar. Yang terpenting dalam hidup adalah berani untuk mencoba. Seperti motto gw "mencoba adalah pengalaman" Mudah-mudahan tulisan ini bisa bermanfaat buat kita semua dan dijadikan pelajaran :) SEKIAN

Wednesday, December 29, 2010

TETAP SEMANGAT

walaupun TIMNAS kita tidak bisa meraih juara piala AFF, tapi kita harus tetap mendukung timnas kita.Dan kita harus tetap semangat dan mau berbenah dengan apa yang telah terjadi